IBADAT NGALAB BERKAH
DI TAROANGGRO
NGALAB BERKAH merupakan ibadat khas yang ada di Taroanggro. NGALAB menurut kamus bahasa Jawa Indonesia berarti Mengambil; Ingin Memiliki. Sedangkan BERKAH menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti Karunia Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia.
Kesimpulannya, NGALAB BERKAH adalah Ingin memiliki/mendapatkan karunia Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kehidupan manusia, yaitu kita dan orang lain.
Dalam Ibadat Ngalab Berkah, terdapat lima Devosi yang akan dijalani, yaitu :
DEVOSI 1.
1. Jalan Salib merupakan jawaban Yesus akan cinta Bapa-Nya.1.1. Ketaatan Yesus yang total kepada kehendak Bapa, untuk menyelamatkan manusia. Ekspresi cinta yang total dan sepenuh-penuhnya.
1.2. Yesus yang rela menderita sampai mati di salib. Lambung-Nya yang ditikam dengan tombak memancarkan air dan darah, memancarkan Roh dan kehidupan (bdk. I Yohanes 5)
Altar Maria berdiri di bawah salib
1.3. Kita diajak untuk bersama Bunda Maria berdiri di bawah salib dan memandang Dia yang ditikam dengan tombak (bdk. Yohanes 19:25-27,37)
1.4. Dengan tangan kiri Bunda Maria terbuka dan mengarah kepada Yesus yang tersalib dan tangan kanan terbuka mengarah ke kita, artinya:
a. Bunda Maria memohonkan rahmat / berkat kepada Yesus dan mengalirkannya itu kepada kita.
b. Bunda Maria mengajarkan kepada kita dan menemani kita untuk berani berdiri di bawah salib;
− berani menghadapi kesulitan hidup ini dan kita tidak sendirian,
− dalam kesulitan dan pengharapan kita membuka tangan dan mohon rahmat kepada Yesus, dan sekaligus berani menyalurkan rahmat yang sama kepada orang lain,
− dalam hidup ini, Bunda Maria selalu menemani dan berada di samping kita.
1.5. Membuka kran gentong dan menadahkan tangan untuk menerima aliran air, melambangkan kerinduan hati kita yang mengharapkan karunia Roh dan kehidupan baru dari lambung Kristus.
1.6. Mohon anugerah kehidupan baru dan kesembuhan jiwa raga kita maupun orang-orang yang menitipkan doa & pengharapannya untuk suatu kesembuhan.
DEVOSI 2.
2. Patung Maria diangkat ke Surga.
2.1. Kita menghormati dan mengakui Bunda Maria, pribadi yang tulus dan suci, diangkat ke Surga dengan jiwa dan raganya.
2.2. Kita mohon rahmat Tuhan melalui Bunda Maria, per Mariam ad Jesum (melalui Maria menuju ke Yesus)
DEVOSI 3.
3. Patung Hati Kudus Yesus Raja Segala Hati.
3.1. Hati Kudus Yesus bermahkota melambangkan pengakuan iman kita, bahwa Yesus adalah Raja dan pusat Hati Allah yang mencinta
3.2. Kita mengakui dalam iman akan kekuasaan Yesus Sang Raja Cinta. Dia meraja dalam hati dan hidup kita.
DEVOSI 4.
4. Patung Bapa Pencipta Alam semesta! Tritunggal Maha Kudus.
4.1. Allah Bapa menciptakan alam semesta tak terpisahkan dengan Allah Putera dan Allah Roh Kudus (Mat. 28:19, Yoh. 17:1-26, Kis. 2:33, 5:32, 7:55, 10:38)
4.2. Kita mengakui akan Tritunggal Maha Kudus, Bapa – Putra – Roh Kudus yang menciptakan dunia, menjaga dan menyelamatkannya. Sampai sekarang Tritunggal Maha Kudus tetap berkarya di dunia ini dan kita mengakuinya.
DEVOSI 5.
5. Goa Adorasi, Goa Kerahiman Ilahi.
5.1. Penghormatan kepada Sakramen Maha Kudus menjadi ungkapan iman kita akan kehadiran Yesus, Sang Raja dalam hati kita.
5.2. Di hadapan Yesus, kita menyembah, memasrahkan perjalanan hidup kita dan sekaligus menjadi memohonkan.
5.3. Di hadapan Sakramen Maha Kudus, kita meletakkan semua pergulatan hidup dan ungkapan syukur kita.
Demikian sekilas tentang ibadat NGALAB BERKAH yang merupakan ibadat khas yang ditawarkan kepada para peziarah yang berkunjung ke Taman Rohani Anggrunggondok atau biasa kita kenal TAROANGGRO.